________________________________________
Kekayaan kuliner Kota Bandung sangatlah melimpah ruah. Berbagai jenis makanan dan minuman tradisional pun menjadi andalan. Beberapa tahun ini ketenaran Bandung sebagai surga kuliner tradisional Jawa Barat semakin melambung. Tampaknya kuliner tradisional bisa menjadi salah satu potensi bernilai tinggi bagi Kota Bandung. Potensi inilah yang menyedot perhatian wisatawan domestik dan mancanegara untuk bertandang ke ‘dapur’ Kota Bandung tanpa henti.
Semua ini tak lepas dari dukungan walikota sekarang, Dada Rosada yang menjunjung tinggi kelestarian kuliner tradisional di Kota Bandung. Lihat saja, belakangan ini banyak sekali event-event kuliner tradisional yang digelar untuk menciptakan image bahwa Bandung merupakan sentra kuliner tradisional. Belum lagi pendirian Bajigur Centre dan kawasan kuliner Burangrang yang menampung puluhan PKL penjaja jajanan tradisional. Pagelaran-pagelaran seni budaya juga kini sering dipertunjukkan di kafe-kafe penyedia kuliner tradisional.
Selain melestarikan seni dan budaya kota, potensi kuliner Bandung berperan besar untuk pengembangan pariwisata. Tak heran, Dada Rosada terus mendorong promosi kuliner tradisional dalam dan luar Kota Bandung. Walikota pun mendorong peran pengusaha dalam membantu dan mengembangkan seni dan budaya daerah sebagai bagian dari corporate sosial rensposibility. Bahkan beliau mencanangkan program Bandung Kota Seni 2008, untuk mendorong kecintaan warga Kota Bandung terhadap budayanya sendiri.

Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar